Destinasi Belum Terlalu Dikenal Tapi Cocok Bagi Pecinta Kuliner

Dengan misi menjadikan semua orang mampu merasakan dunia, Booking.com berinvestasi dalam teknologi digital yang membantu menghilangkan perselisihan dari perjalanan. Menghubungkan traveler dengan pilihan tempat tinggal terbesar di dunia.

MATRA – Jakarta-  Penelitian dari booking.com,  menunjukkan bahwa lebih dari sepertiga (34%) wisatawan global akan melakukan wisata kuliner di akhir tahun.

Kemana tujuannya?

Belgia untuk cokelat, Amerika Serikat untuk hamburger, Jepang untuk Sushi.  Ada banyak sekali tempat di seluruh dunia yang identik dengan kuliner tertentu.

Enak, tentunya, tapi ya begitu saja adanya. Untuk membantu menciptakan petualangan mencari kuliner yang belum banyak dikenal, coba saja ini.

*Bersantai sambil menikmati segelas anggur di Szekszard, Hungaria.

Lupakan Napa Valley. Kota Szekszárd sebagai destinasi terbaik untuk mencicipi segelas anggur.

Ibukota dari Tolna County ini, Szekszárd merupakan salah satu area penghasil anggur tertua di Hungaria sejak ribuan tahun yang lalu, serta terkenal dengan anggur merahnya yang nikmat dan pedas.

Szekszárd telah menghasilkan berbagai macam anggur berkualitas yang berhasil memenangkan berbagai penghargaan dalam kompetisi nasional dan internasional.

*Bersulang dengan Bir di Qingdao, Tiongkok

Sebuah kota pelabuhan dengan gedung pencakar langit, taman dan pantai, Qingbao adalah rumah dari Tsingtao Brewery Co., Ltd, pabrik pembuat bir terbesar kedua di Tiongkok, didirikan pada tahun 1903 oleh orang Jerman.

Museum Bir Tsingtao memperingati pembuatan bir ternama dankeduanya terletak – sangat tepat – di jalan bernama Beer Street!

Festival Bir Internasional Qingdao merupakan acara besar yang berlangsung di sepanjang bulan Agustus, bisa dibilang menyaingi Oktoberfest di Jerman dalam skala yang besar.

Minum Bir sepuasnya, sambil berteriak “ganbei” yang artinya “bersulang” dalam bahasa Mandarin.

*Menikmati high tea di Bath, Inggris

Tradisi Inggris klasik menikmati untuk afternoon tea masih tetap populer saat ini layaknya di jaman Georgia dan Bath seperti yang telah disarankan oleh wisatawan.

Kita bisa menikmati makanan tradisional seperti finger sandwich, scone dengan krim dan selai, serta kue manis – yang berasal dari tahun 1840-an.

Ini sebagai makanan kecil untuk mengganjal rasa lapar menjelang makan malam – dari pada The Pump Room, yang dianggap sebagai jantung sosial Bath selama lebih dari dua abad dan sering ditampilkan dalam novel Jane Austen.

*Nikmati manisnya musim panas di Miedzyzdroje, Polandia

Międzyzdroje adalah kota resor tepi laut di Polandia, bagian barat laut pulau Wolin di pantai Baltik, yang ramai dengan turis di musimpanas.

Pada abad ke-14, wafel telah lama digemari sebagai kuliner khas musimpanas di Polandia. Di Miedzyzdroje, kita bisa mendapatkan penjual wafel di setiap sudut dengan beragam variasi wafel yang manis.

Booking.com menemukan bahwa lebih dari 6 dari 10 wisatawan (61%) mengatakan mereka memilih destinasi ini karena makanan atau minumannya yang enak.

Jadi, tidak mengherankan jika Międzyzdroje sangat populer di kalangan wisatawan dengan wafelnya yang terkenal di dunia.

*Cicipi Sushi di Düsseldorf, Jerman

Dengan 49% wisatawan yang kini lebih berani untuk merencanakandan mencicipi berbagai macam -masakan saat bepergian.

Mengapa tidak sekalian mencoba masakan klasik di tempat yang berbeda?

Dusseldorf, yang terkenal dengan fashion dan industri seninya, mungkin bukan tujuan pertama Anda untuk menikmati sushi.

Namun, sebagai komunitas Jepang terbesar di Eropa, kota ini memiliki banyak pilihan restoran Jepang dan sushi bar yang tersebar di seluruh kota yang menjadikannya sebagai destinasi utama jika Anda sanga tinggi menikmati masakan tradisional Jepang yang satu ini.

*Bebas daging di Koyasan, Jepang

Sebuah situs Warisan Budaya Dunia, UNESCO, gunung Koyasan (GunungKoya) terletak di Semenanjung Kii yang berhutan, lebih dari 800 di atas permukaanlaut.

Dulunya gunung ini dianggap suci, dan merupakan tempat ziarah yang besar bagi penganut ajaran BudhaShingon.

Diet khusus vegetarian (seringkali vegan) dilakukan oleh para biksu dan penganut ajaran Budha. Hal ini disebut Shojin Ryori dalam bahasan Jepang, yang bisa diartikan sebagai “MakananPengabdian”.

Koyasan adalah lokasi yang sempurna untuk vegetarian karena mereka dijamin bisa menikmati berbagai pilihan hidangan.

*Hidup sehat di Canggu, Indonesia

Sebuah desa pesisir dengan pantai sepanjang 10km di pesisir selatan Bali, Canggu adalah surganya peselancar yang menawarkan berbagai restoran makanan sehat, menawarka nmasakan sehat khas Indonesia sederhana, untuk mengisi tenaga Anda setelah seharian bermain ombak.

*Gourmet sepuasnya di Franschhoek, Afrika Selatan

Desa Franschhoek (French Corner), terletak di Cape Winelands di Afrika Selatan ini dikenal sebagai ibukotanya hidangan gourmet.

Desa ini memikat wisatawan internasional dan penduduk lokal ke kebun anggurnya, restoran terkenal dan rumah-rumah bersejarah.

Dengan 23% wisatawan yang mencari restoran Michelin, Franschhoek adalah tempat yang sempurna bagi mereka yang mencari hidangan gourmet yang dibuat oleh koki pemenang penghargaan.

*Kunjungi pabrik keju di Tillamook, Amerika Serikat

Terletak di pesisir Oregon, Tillamook Cheese Factory telah berkomit menuntun terus menghasilkan produk olahan susu dengan rasa dan kualitas terbaik selama lebih dari satu abad.

Di pusat pengunjung, Anda dapat merasakan kehidupan pertanian, menyaksikan proses produksi, dan mencicipi kelezatan kuliner yang ditawarkan Tillamook.

*Penuhi kebutuhan gula Anda di Lviv, Ukraina

Kota terbesar di barat Ukraina, Lviv memiliki museum cokelatnya sendiri di pusat sejarahnya.

Lihat bagaimana cokelat diubah menjadi hidangan lezat serta mencicipi jajanan dengan rasa cokelat pilihan Anda.

Kota ini juga menjadi tuan rumah Festival Cokelat Nasional, sebuah acara yang mengumpulkan merek-merek jajanan manis terbaik dan produsen cokelat rumahan di Ukraina.

*Nikmati tangkapan segar di Donggang, Taiwan

Terletak di pantai barat Taiwan, di sepanjang Selat Taiwan, Donggang memiliki salah satu pelabuhan perikanan terbesar di Taiwan.

Oleh karena itu, kota ini memiliki industri makanan laut yang berkembang – dengan masakan yang terbuat dari tangkapan segar di restoran-restorannya.

Kunjungi Dong Gang Seafood Market, penuh dengan kios yang menjual ikan segar, seafood kering,  sayuran, dan sashimi yang menyaingi Jepang.

Pengunjung dapat makan-makanan laut yang lezat dan menghadap ke sungai yang mengalir ke Selat Taiwan. Tidak ada yang lebih segar dari itu!

##

Penelitian yang dilaksanakan oleh Booking.com dan dilakukan secara independen di antara sampel orang dewasa yang telah melakukan perjalanan dalam 12 bulan terakhir/ berencana untuk melakukan perjalanan dalam 12 bulan ke depan.

Total 56.727 responden di survei.

(2000+ dari Argentina, Australia, Brasil, Kanada, Chili, China, Kolombia, Jerman, Spanyol, Prancis, Hong Kong, Indonesia, India, Italia, Jepang, Korea Selatan, Meksiko, Malaysia, Belanda, Portugal, Rusia, Singapura, Thailand, Taiwan, Inggris, dan AS, dan 1000+ masing-masing dari Denmark, Kroasia, Swedia, dan Selandia Baru).

Penelitian yang dilaksanakan oleh booking.com dan dilakukan secara independen di antara sampel orang dewasa yang telah melakukan perjalanan dalam 12 bulan terakhir/ rencana untuk melakukan perjalanan dalam 12 bulan ke depan.

Sebanyak 18.509 responden disurvei

(1.000+ dari Inggris, AS, Brasil, China, Jerman, Italia, Spanyol, Prancis, India, Singapura dan Rusia dan 500+ masing-masing dari Australia, Argentina, Belgia, Kanada, Denmark, Hong Kong, Kroasia, Indonesia, Jepang, Meksiko, Belanda, Selandia Baru, Swedia, Thailand dan Taiwan).

Tinggalkan Balasan