MATRANEWS.id — Jenderal bintang dua dari Angkatan Udara ini tampak asyik mengambil momen-momen upacara peringatan HUT ke-74 TNI di Echo Taxi Way, Pangkalan TNI AU Halim Perdanakususma, Jakarta.
Ia berpakaian lengkap, saat mengesyut, adegan defile tentara, atraksi hingga adegan terjun payung. Semua momen, pada Sabtu, 5 Oktober 2019. Padahal, sejatinya, pria ini adalah VIP di acara undangan itu, bersama sang istri.
Marsda TNI Baskoro Alrianto, mondar-mandir, laiknya jurnalis TV digital, kekinian. Dengan peralatan seorang youtubers, teknologi terkini.
Pria yang bertugas di Lemhanas ini, sudah langsung mengkongkritkan tindakan nyata. Tatkala, dalam amanatnya, Presiden menjelaskan bahwa pemanfaatan teknologi tinggi ke depan juga tidak bisa ditawar-tawar lagi.
“Di dalam era yang penuh dengan kemajuan teknologi, alutsista yang digunakan TNI harus semakin maju dan SDM TNI juga harus semakin tangguh, semakin adaptif, dan berjiwa sapta marga,” kata Presiden Jokowi.
Kemampuan adopsi dan adaptasi teknologi baru serta menjunjung tinggi kemandirian strategis alutsista produk dalam negeri. “Saat memutuskan jadi Youtuber, berarti kita harus siap menjadi videografer, editor sekaligus manajer buat akun sendiri,” ujar Baskoro, yang oleh teman-temannya sudah dikenal sebagai seorang content creator.
Baskoro tak menampik, ketika dirinya diajak bergabung menjadi coach di Densus Digital, memberi pelatihan gratis untuk anak-anak yatim piatu atau siapapun yang ingin maju.
“Saya bersedia memberi apa yang bisa saya sharing, karena saya sendiri belajar secara otodidak, ” ujar Marsda Baskoro Alrianto, yang tinggal di kawasan Pasar Minggu, Jaksel ini.
Marsda Baskoro bahkan mengajak Densus Digital, untuk kolaborasi lebih jauh, sama seperti ketika dirinya dengan Atta Halilinta — yang berhasil mendapatkan 11 juta lebih subscribers.
Prestasi pria berusia 24 tahun itu bahkan mengantarkannya menjadi YouTuber pertama di Asia Tenggara dengan subscribers
Perwira Tinggi TNI, pengkaji Bidang Ideologi Lemhanasi ini belum akan seperti Atta Halilintar, hanya siap memberi pelatihan dan kontribusi kepada tanah air.
“Dalam beberapa tahun terakhir, popularitas YouTuber sangat meningkat. Bagaikan selebritas, kalau saya lebih ingin menunjukan kepada dunia, bahwa Indonesia adalah negara hebat, kuat, jauh dari hoax-hoax, ” kata Baskoro yang kini sudah ribuan juga fans-nya.
baca juga: majalah Matra edisi cetak — klik ini
