MATRANEWS.id – Tak hanya dokter dan perawat di Rumah Sakit yang berisiko tinggi, terpapar virus Covid-19. Berita seorang dukun kampung, tertular Virus Corona jadi ramai juga di pelbagai media dan medsos.
Gara-garanya, seorang warga Tigo Nagari Kabupaten Pasaman Barat disebut pasien PDP positif. Pasien positif corona asal Pasaman ini, baru pulang dari rantau di Malaysia. Ia pulang pada 17 maret lalu.
Sebelum pasien itu dirawat di Ruang Isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubuk Sikaping, sang pasien mengaku sempat berobat ke dukun klenik. Eng-ing-eng.
Pasien bersangkutan memiliki riwayat perjalanan dari Provinsi Jambi dan dibawa ke Pasaman sudah dalam kondisi sakit. Maka, pencarian terhadap sang dukun di Lubuk Sikaping, Sumatera Barat pun segera dilaksanakan, karena dikabarkan terpapar virus corona covid-19.
“Ia masuk kategori Orang Tanpa Gejala (OTG), dimana ia sempat kontak dengan pasien PDP positif yang saat itu pernah mengobati pasien secara tradisional,” ujar Koordinator Informasi Publik Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasaman, W Hutabarat.
Pasien yang diobati dukun itu berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kabupaten Pasaman setelah dirujuk ke rumah sakit. PDP tersebut dilaporkan meninggal dunia pada Sabtu (11/4/2020) dini hari sekitar pukul 03.35 WIB.
Dukun tersebut kekinian harus menjalani isolasi mandiri di rumah. Hasil rapid test reaktif, tetapi saat ini masih menunggu hasil uji swab di Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.
Status mbah dukun itu kekinian adalah orang tanpa gejala alias OTG.
