Ini Dia Kapal Markas Plus Rumah Sakit Terapung Yang Siaga Dukung KTT ASEAN

Ini Dia Kapal Markas Plus Rumah Sakit Terapung Yang Siaga Dukung KTT ASEAN

MATRANEWS.id — Ini Dia Profil Rumah Sakit Terapung  yang Disiagakan TNI AL Selama KTT ASEAN

Jalesveva Jayamahe — Dalam perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Association of Southeast Asian Nations (KTT ASEAN) ke-42 tahun 2023 yang digelar di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, TNI AL mengerahkan sejumlah unsur guna menjamin keamanan laut dalam penyelenggaraan event internasional tersebut.

Satu diantaranya yaitu KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991, yang menjadi Kapal Markas sekaligus Rumah Sakit Terapung yang bersiaga mendukung KTT ASEAN.

Kapal jenis Bantu Rumah Sakit (BRS) buatan industri pertahanan dalam negeri PT PAL Indonesia di Surabaya tersebut, memiliki beragam fasilitas yang lengkap setara dengan rumah sakit tipe B.

Kapal ini dilengkapi dengan empat kamar operasi steril, ruang ICU, ruang HCU dengan kemampuan dua pasien dan satu kamar operasi nonsteril.

Selain itu, ada ruang Unit Gawat Darurat (UGD), layanan persalinan, poliklinik (umum, mata, gigi, THT, kandungan, dan lainnya), apotek dan gudang farmasi, serta dilengkapi dengan dua unit kapal ambulans dan empat mobil ambulans.

KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991 juga dilengkapi heli deck yang dapat melaksanakan operasi heli dalam misi evakuasi medis, dengan helikopter TNI AL jenis Panther AS 565.

Pada KTT ASEAN, Rumah Sakit Terapung saat ini menyiagakan 11 orang dokter spesialis untuk mengantisipasi segala kemungkinan, yang terdiri dari spesialis bedah konsultan, digestif, bedah ortopedi, penyakit dalam, jantung dan pembuluh darah, THT, anestesi, radiologi, dokter gigi spesialis bedah mulut dan dokter gigi spesialis konservasi gigi.

Baca juga :  Fitur Unggulan Rumah Motor Tesla

Kapal yang masuk ke jajaran TNI AL pada tahun 2022 ini memiliki panjang 124 meter, lebar 21,8 meter dan tinggi 42,068 meter dengan kecepatan ekonomis 12 knot.

Kemudian, kecepatan jelajah 14 knot dan kecepatan maksimal 18 knot serta mampu berlayar selama 30 hari atau 10.000 mil laut tanpa berhenti.

“Terima kasih kepada seluruh prajurit yang terlibat dalam pengamanan VVIP KTT ASEAN ke-42, atas kerja sama dan kerja keras yang telah diberikan, sehingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan aman”, ungkap Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal TNI (Purn) Dr. H. Moeldoko, saat meninjau langsung KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991 di Labuan Bajo.

Pada tempat terpisah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali menyampaikan kepada seluruh prajurit Jalasena untuk memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diamanahkan.

“TNI AL akan selalu siap dalam melaksanakan tugas yang diberikan dengan meningkatkan kesiapan operasional baik alutsista dan satuan operasi yang diikuti dengan kemampuan personel dalam menjawab tugas-tugas bersifat multi dimensi”, ungkap Kasal.

BACA JUGA: majalah MATRA edisi Mei 2023, klik ini

Tinggalkan Balasan