Internet Explorer Besok Rabu Pensiun, Ini Gantinya

Microsoft Edge

Internet Explorer Besok Rabu Pensiun, Ini Gantinya

MATRANEWS.id ––  Internet Explorer besok Rabu pensiun.

Banyak yang bertanya-tanya, ganti dari Internet Explorer apa?

Kita tentu tahu, Windows Internet Explorer adalah sebuah peramban web dan perangkat lunak tak bebas yang gratis dari Microsoft, dan disertakan dalam setiap rilis sistem operasi Microsoft Windows sejak 1995.

Pada mulanya, Internet Explorer dirilis sebagai bagian dari paket Plus! for Windows 95.

Demikian lekat dengan anak 90-an, produk teknologi ini akan dipensiunkan. Internet Explorer akan dimatikan oleh Microsoft pada 15 Juni 2022.

Dimatikannya?

Ya, Internet Explorer sebenarnya bukan sesuatu yang mengejutkan.

Microsoft sudah mengumumkan sejak tahun 2020 bahwa Internet Explorer akan dihilangkan dari sebagian besar versi Windows 10.

Untuk sistem operasi yang didukung Internet Explorer 11 akan terus menerima pembaruan keamanan dan dukungan teknis untuk menghidupkan versi Windows yang diinstal.

Microsoft menjelaskan, aplikasi dan layanan Microsoft lainnya juga telah mengakhiri pemakaian IE 11 selama beberapa tahun terakhir.

Sebut saja seperti Microsoft Teams Web App, Azure DevOps, Azure Portal Web, Microsoft 365 apps and service, Microsoft Dynamics 365, Microsoft Power Platform, My Suit of Products da Azure Virtual Desktop.

Untuk mengaktifkan mode IE di Edge, pengguna harus mengakses edge://settings/defaultbrowser, lalu aktifkan ‘Izinkan situs untuk dimuat ulang di Internet Explorer’, dan mulai ulang browser web.

Baca juga :  Optimisme Pelaku Pasar Tinggi, IHSG Diproyeksi Mencapai 8.243 dalam 12 Bulan

Dalam panduan ‘Memulai’ ini, pengguna dapat mempelajari lebih lanjut tentang mode IE dan cara pindah ke Microsoft Edge.

Di sisi lain, ‘kematian’ Internet Explorer dianggap tidak mengejutkan siapapun karena Microsoft telah mendorong pelanggan untuk beralih dari Internet Explorer selama bertahun-tahun.

“Pelanggan didorong untuk pindah ke Microsoft Edge dengan mode IE. Mode IE memungkinkan kompatibilitas mundur dan akan didukung setidaknya hingga 2029,” ucap Microsoft.

Pihak perusahaan yang dipimpin miliarder Bill Gates ini juga sudah jauh-jauh hari mengumumkan rencana pensiun Internet Explorer.

“Kami umumkan bahwa masa depan Internet Explorer di Windows 10 adalah Microsoft Edge. Aplikasi Internet Explorer 11 versi desktop akan dipensiunkan dan tak lagi mendapat dukungan pada 15 Juni 2022, untuk beberapa versi Windows 10,” kata Sean Lyndersay, manajer program Microsoft Edge, Mei 2021.

Browser tersebut merupakan salah satu peramban web paling populer di dunia. Beberapa keuntungannya adalah kinerja cepat dan keamanannya baik lantaran terintegrasi langsung dengan Windows.

IE terkahir kali dilaporkan masih digemari kalangan pebisnis karena mendukung kerangka kerja tertentu seperti dukungan ActiveX dan VB yang dianggap penting untuk pengoperasian aplikasi simulator e-learning dan program akuntansi berbasis web.

Sebagai alternatifnya, Microsoft Edge mode IE juga mendukung ActiveX versi lawas.

“Untuk sistem operasi yang didukung, Internet Explorer 11 akan terus menerima update keamanan dan dukungan teknis untuk siklus hidup versi Windows yang diinstal,” sambungnya.

Baca juga :  Tiga Elemen Utama Rencana Usaha (Business Plan)

Aplikasi desktop Internet Explorer sendiri tidak tersedia di Windows 11, karena Microsoft menetapkan Microsoft Edge sebagai browser default di sistem operasi terbarunya. Tapi Internet Explorer masih akan hidup di IE Mode yang bisa diakses lewat Edge.

Microsoft akan memberi dukungan untuk IE Mode di Edge hingga 2029 untuk memberikan waktu bagi para developer untuk memodernisasi aplikasi lama dan pada akhirnya dimatikan.

Internet Explorer juga sudah tidak didukung oleh beberapa aplikasi dan produk Microsoft.

Pada 30 November 2020 Microsoft menghentikan dukungan untuk Internet Explorer di Teams, diikuti dengan penghentian dukungan untuk Microsoft 365 pada 17 Agustus 2021.

Microsoft pertama kali mengenalkan Internet Explorer pada tahun 1995 sebagai add-on untuk Windows 95. Sejak saat itu Internet Explorer menjadi browser default di berbagai versi Windows setelahnya.

Internet Explorer mencapai puncak popularitasnya pada tahun 2003, dengan pangsa pasar mencapai 95%. Sejak saat itu, Internet Explorer mulai padam pamornya karena kalah bersaing dengan browser lainnya.

Versi terbaru dan terakhir Internet Explorer (IE 11) diluncurkan pada Oktober 2013. Pada 2015, Microsoft mulai mem-bundling Windows 10 dengan Edge dan sejak saat itu usia Internet Explorer tinggal menghitung waktu.

BACA JUGA: majalah MATRA edisi Juni 2022, klik ini

Tinggalkan Balasan