MATRANEWS.id — Upacara Penutupan Pendidikan Dasar Mental dan Disiplin Calon Praja Pratama IPDN Angkatan XXXIV Tahun 2023
Jatinangor, 28 Agustus 2023 – Lapangan Parade Abdi Praja IPDN Kampus Jatinangor menjadi saksi dari momen bersejarah saat Upacara Penutupan Pendidikan Dasar Mental dan Disiplin bagi Calon Praja Pratama IPDN Angkatan XXXIV digelar dengan khidmat.
Acara tersebut menggambarkan kolaborasi yang erat antara Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dan Kepolisian Daerah Jawa Barat, yang didukung oleh Instruktur/Pelatih dari Satuan Brimob Polda Jabar dan SPN Polda Jabar.
Sejumlah undangan penting, termasuk perwakilan dari Kapolda Jabar, Dansat Brimob Polda Jabar, Anjak Bidang Satwa Baharkam, serta Anjak Bidang Sabhara Baharkam, turut memberikan penghormatan kepada acara ini.
Berbagai elemen penting dari institusi juga hadir, termasuk Wakil Kepala SPN Polda Jabar, Wakil Direktur Samapta Polda Jabar, Kapolres Sumedang, Dandim Sumedang, Camat Jatinangor, Kapolsek Jatinangor, Danramil Jatinangor, serta para Instruktur dan Pelatih dari SPN Polda Jabar dan Sat Brimob Polda Jabar.
Tidak hanya itu, Pejabat Internal IPDN juga turut hadir dalam acara ini, yang mencakup Pejabat Pelaksana Akademik dan Struktural.
Kegiatan Pendidikan Dasar Mental dan Disiplin Praja (Diksarmendispra) diikuti oleh 533 Calon Praja Pratama, terdiri dari 362 Putra dan 171 Putri.
Tujuan dari pendidikan ini adalah membentuk karakter yang mencakup respek, disiplin, perilaku tegas, humanis, serta pengetahuan dan keterampilan teknis dan taktis yang mumpuni.
Selain itu, aspek jasmani juga ditekankan untuk memastikan bahwa Calon Praja Pratama siap menjalani pendidikan lebih lanjut di IPDN.
Materi Diksarmendispra meliputi berbagai aspek penting, seperti Peraturan Tata Kehidupan Kampus, Peraturan Baris Berbaris dan Penghormatan, Bela Diri Praktis, Search and Rescue (SAR), Materi Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara, Orientasi Medan, Cross Country, Speed March, Caraka/Navigasi Darat, dan Pengenalan Senjata.
Salah satu sorotan utama dalam acara ini adalah pembaretan yang melibatkan tradisi mendaki Gunung Manglayang Jatinangor dengan ketinggian 1.818 mdpl, dilanjutkan dengan kemah juang dan jalan juang.
Momen ini memperlihatkan semangat juang dan ketangguhan Calon Praja Pratama dalam menghadapi tantangan.
Momentum puncak dari acara ini adalah Defile pasukan Calon Praja, yang dipadukan dengan atraksi menarik, termasuk Peragaan Senjata, Peragaan Pasukan Baris Berbaris, Peragaan Bela Diri Praktis, dan Praktik Simulasi Bencana dan Search and Rescue (SAR).
Dengan penutupan Pendidikan Dasar ini, Calon Praja Pratama siap memasuki fase pendidikan selama 4 tahun ke depan untuk menjadi Kader Pamong Praja yang Berintegritas Berkarakter dan Berdaya Saing, serta berkontribusi dalam perjalanan Indonesia menuju kemajuan.
Acara berakhir dengan pengajuan permohonan kepada Menteri untuk mengukuhkan Calon Praja Pratama sebagai Praja Pratama IPDN Angkatan XXXIV pada tanggal 31 Agustus 2023.
Dalam kesimpulan, IPDN dan Polda Jawa Barat menegaskan komitmen mereka untuk terus mendukung pembentukan karakter dan kepribadian yang kuat bagi para Calon Praja Pratama, agar mereka menjadi individu yang berintegritas, berdaya saing, dan berkontribusi positif dalam masyarakat dan negara.
