MATRANEWS.id — Djarum Tegaskan Tidak Mendukung Klaim Boy Thohir terkait Prabowo-Gibran
Djarum Group memberikan klarifikasi terkait klaim Garibaldi Thohir alias Boy Thohir yang menyatakan bahwa grup tersebut siap memenangkan pasangan calon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pemilihan Presiden 2024.
Corporate Communications Manager Djarum, Budi Darmawan, menegaskan bahwa klaim tersebut hanyalah pendapat pribadi Boy Thohir dan bukan representasi dari posisi resmi Djarum Group.
“Kami tidak deklarasi,” kata Budi Darmawan, Corporate Communications Manager Djarum, dalam keterangan tertulisnya. “Klaim tersebut berasal dari Pak Boy (Thohir), bukan dari Djarum Group.”
Budi Darmawan menjelaskan bahwa perusahaan berkomitmen untuk mengikuti prinsip pemilu yang bebas, langsung, umum, dan rahasia.
Dalam konteks pemilu, pilihan Djarum akan ditentukan oleh para pemilih secara independen di bilik suara pada 14 Februari 2024. Perusahaan juga tidak akan memaksa karyawan untuk memilih pasangan calon tertentu.
“Kami menghormati proses demokrasi dan prinsip Good Corporate Governance. Kami akan tetap membangun Indonesia, siapapun presidennya, dengan tujuan menjadikan negara ini lebih adil, makmur, dan sejahtera,” tambah Budi.
Klarifikasi ini muncul setelah Boy Thohir, dalam acara Relawan Erick Thohir Alumni Amerika Serikat, mengklaim bahwa sepertiga penyumbang perekonomian Indonesia, termasuk Djarum Group, siap membantu memenangkan pasangan Prabowo-Gibran.
Adapun perusahaan afiliasi Boy Thohir, PT Adaro Energy Indonesia Tbk., juga memberikan klarifikasi serupa. Head of Corporate Communication Adaro Energy Indonesia, Febriati Nadira, menegaskan bahwa pendapat Boy Thohir merupakan pandangan pribadi dan tidak mencerminkan pendapat seluruh karyawan Adaro Group.
Dengan klarifikasi ini, Djarum Group dan Adaro Energy Indonesia menegaskan kemandirian dan netralitas mereka dalam proses demokrasi serta menjauhkan diri dari klaim politik yang muncul dari pihak-pihak individu, termasuk dari salah satu pemilik mereka, Boy Thohir.