Suasana khusyu prosesi pernikahan otomatis terganggu sejenak. Ketika tiba-tiba, menjelang prosesi akad nikah tiba, tanpa diduga terjadi yang semestinya tidak terjadi. Lampu di dalam ruangan menjadi remang-remang, kemudian beberapa alat pendingin AC mati. Pasukan pengaman Presiden RI dan Wapres sontak bergerak cepat, langsung sigap sesuai protokoler pengamanan selama ini.
Menjadi “sesuatu”, karena di ruangan ini, “RI satu” dan “RI dua” berada di dalam satu ruangan. Maka, sesuai SOP, ketika emergency exit seperti lampu mati, misalnya, Paspamres dan pengamanan langsung membuat lingkaran pengamanan untuk sang pejabat. Ancang-ancang untuk segera ke luar atau mencari suasana yang aman. Mereka berkordinasi bilamana ada teroris atau hal-hal lain mengganggu.
Namun, seperti biasa, gaya Presiden Jokowi selalu tenang. Dalam suasana khusyu itu, presiden yang datang sebagai saksi pernikahan tetap memberi “kode” bahwa acara terus bisa dilakukan. Walau sempat AC dan beberapa sound system terganggu sejenak, upacara akad nikah akhirnya berjalan lancar. Di luar prosesi acara di dalam, adegan lampu mati yang menurut sumber MATRA disebabkan jebolnya Trafo di Cawang itu memang membuat aparat keamanan bertanya-tanya dan waspada.
Pasalnya, pernikahan putra putri Kepala Badan Intelejen Negara Jenderal Budi Gunawan (BG) dan Kepala BNN Komjen Budi Waseso (Buwas) memang menjadi perhatian. Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla bukan saja menghadiri acara akad nikah, tapi menjadi saksi dan sudah hadir 08.00 WIB.
Kepala BIN Jenderal Polisi Budi Gunawan resmi besanan dengan Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso adalah tokoh penting. Putra dan putri mereka melangsungkan akad nikah di Birawa Assembly Hall, Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Sabtu (2/9/17) pagi. Putra Budi Gunawan, Mochammad Herviano Widyatama alias Vino yang dikenal sebagai musisi. Dengan putri Budi Waseso, Nindya Nur Prasasti yang biasa dipanggil Nindy seorang dokter. Mereka pun tampak anggun melangkah naik ke pelaminan, kemudian orang tua mereka menyusul naik.
Akad nikah yang berlangsung di Hotel Bidakara bagian dari prosesi sebelumnya, yang sarat dengan adat Jawa-Solo. Ada midodareni segala. Kedua mempelai beserta keluarga juga sempat melakukan beberapa upacara adat Jawa, seperti Pisak Sanggan hingga minum air kelapa. Di Gedung Bidakara, suasana sumringah terasa. Setelah Jokowi dan JK keluar dalam ruangan acara, giliran tamu undangan berdatangan dari pukul 11.00 WIB hingga 14.00 WIB. Berlanjut resepsi pernikahan tanggal 3 esok hari di tempat yang sama, pada malam hari.