MatraNews.id – Akhirnya Kementerian Agama (Kemenag) memberikan surat keterangan (SK) izin kepada Lembaga Amil Zakat (LAZ) CT ARSA Foundation di Gedung Bank Mega Syariah, Jakarta Selatan. Kini CT ARSA Foundation resmi menjadi LAZ skala nasional.
“Hari ini kita dari Kementerian Agama dari direktorat zakat dan wakaf menyerahkan SK LAZ Yayasan CT ARSA,” kata Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama, Tarmizi Tohor, Jumat, (26/8/2022).
Tarmizi mengatakan Lembaga Amil Zakat (LAZ) CT ARSA Foundation telah diakui oleh negara. Kedepannya CT ARSA Foundation dapat mengumpulkan dan mendistribusikan zakat di Indonesia.
“Mulai hari ini secara hukum negara dan hukum syariah bahwa sah dan boleh Yayasan CT ARSA ini untuk memungut zakat, untuk mengumpulkan zakat di Indonesia ini,” ujar Tarmizi.
Sementara itu, Direktur Lembaga Zakat, Infak, Sedekah dan Wakaf (ZISWAF) CT ARSA Foundation, M Wahib, mengapresiasi pemberian surat izin dari Kemenag. Kini pihaknya akan memulai kegiatan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Tentu sebagaimana visi misi CT ARSA Foundation itu memutus mata rantai kemiskinan dengan pendidikan yang berkualitas, kesehatan yang meningkat, dan juga pemberdayaan,” pungkas Wahib.
Diketahui, surat keputusan ini terdaftar sebagai Keputusan Menteri Agama RI Nomor 811 Tahun 2022 Tentang Pemberian Izin kepada Yayasan LAZ CT Arsa sebagai Lembaga Amil Zakat Skala Nasional. Pemberian surat ini juga disaksikan para petinggi CT ARSA Foundation.
Sebelumnya Badan Zakat Nasional (Baznas) memberi surat rekomendasi izin pembentukan Lembaga Amil Zakat (LAZ) kepada CT Arsa Foundation di Gedung Baznas, Jakarta, pada Rabu (6/7/2022).
Pemberian rekomendasi izin ini juga diikuti dengan penandatangan pakta integritas antara kedua belah pihak yang diwakili oleh Pimpinan Baznas Bidang Koordinasi Zakat Nasional Achmad Sudrajat, Sekretaris CT Arsa Foundation Titin Rosmasari, dan Direktur LAZ CT Arsa Foundation Muhammad Wahib.
Adapun titik awal kelahiran CT Arsa Foundation berawal dari bencana gempa dan tsunami yang melanda Aceh pada 26 Desember 2004. Pendiri sekaligus Chairman CT Corp Chairul Tanjung menuturkan, bencana itu mendorongnya memberikan bantuan serta mendirikan tempat tinggal dan sekolah bagi anak-anak korban.
Dengan nama Rumah Anak Madani (RAM), CT bersama dengan berbagai pihak ,khususnya perusahaan di lingkungan CT Corp dan para pemirsa Trans TV, membangun RAM pada 2 Februari 2005 dengan biaya Rp 14 miliar. Sekolah yang kini berkembang menjadi Sekolah Unggulan CT Arsa Foundation di 2010 ini pun menjadi cikal bakal CT Arsa Foundation.