MATRANEWS.id — Gara-gara setelah pertandingan pada hari Kamis, para pemain meninggalkan wisma atlet untuk pergi ke sebuah restoran Jepang di kawasan prostitusi. Para atlit, mengenakan seragam tim mereka.
Rupanya, saat keluar wisma atlet itulah, keempat atlet ini lupa ganti baju. Mereka masih mengenakan atribut timnas Jepang. Keempat atlet itu “kepergok” sedang berada di sebuah daerah “red district” Jakarta dengan masih mengenakan seragam tim nasional.
Menurut sumber, pemandu di jalan yang membujuk tapi sumber lain, si atlitlah yang “gatel” ingin dekat dengan wanita. Keempat pebasket tersebut diketahui adalah Yuya Nagayoshi (27), Takuya Hashimoto (23), Takuma Sato (23) and Keita Imamura (22).
Ketua Kontingen Jepang Yasuhiro Yamashita secara tegas, mengakui, komite telah mencopot keanggotaan mereka dari tim nasional dan mengirim mereka pulang.
Kepala tim basket Jepang juga meminta maaf kepada publik atas perbuatan anggota tim basketnya tersebut.
“Saya merasa malu. Kami meminta maaf sebesarnya dan akan membimbing atlet kami mulai sekarang,” demikian pernyataan Ketua Kontingen Jepang, Yasuhiro Yamashita.
Artinya, tim bola basket Jepang harus kehilangan empat pemain di Asian Games 2018.
“Dengan segala kerendahan hati, saya ingin meminta maaf kepada publik Jepang, JOC, dan semua orang yang mendukung tim basket atas insiden menyedihkan ini,” ujar Yamashita.
baca juga: majalah MATRA cetak (print) terbaru — klik ini