Corona Varian Delta ‘India’ di Kudus, Warga Diminta 5 Hari di Rumah Saja

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan saat ini varian Covid-19 India sudah ditemukan di Kudus. Temuan ini berdasarkan hasil uji whole genome sequencing (WGS) pada sampel pasien Covid-19.

Varian baru virus Corona B1617.2 atau varian Delta ditemukan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta warga Kudus untuk di rumah saja selama lima hari ke depan.

“Saya usulkan kalau perlu lima hari di rumah saja, orang tua lansia, jangan keluar rumah, anak-anak jangan keluar rumah, yang keluar rumah kalau yang betul-betul penting betul, sekali lagi betul-betul penting,” kata Ganjar Pranowo mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama memotong penyebaran virus Corona di Kudus.

“Dari sebanyak 72 sampel yang telah diuji, hasilnya ditemukan 62 sampel atau 86,11 persen pasien Covid-19 dari Kudus terdeteksi Strain India (Delta) B.1.617.2,” kata Ganjar melalui gambar lewat pesan singkat, Minggu (13/6/2021).

Situasi lapangan penanganan di Kabupaten Kudus menyusul ditemukannya varian Covid-19 itu menjadi realitas.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengusulkan Pemerintah Kabupaten Kudus agar meminta warganya tetap di rumah setelah ada temuan Covid-19 varian India atau B.1.617.2.

Dengan adanya gerakan itu, diharapkan penularan virus corona di Kudus dapat kembali ditekan. “Saya mengusulkan kalau perlu lima hari semua di rumah saja,” kata Ganjar kemudian menyebut WFH di perkantoran.

Ganjar meminta perkantoran juga diminta memperbanyak persentase karyawan untuk Work From Home (WFH). Ganjar berharap pada pelaksanaan lima hari di rumah saja benar-benar berjalan maksimal dan masyarakat hanya akan keluar jika memang keperluannya penting.

Hari ini Grobogan juga sama, sehari ini di rumah saja mereka sepi,” sebut Ganjar. “Itu contoh-contoh saja menurut saya mereka tidak taat dan inilah yang musti kita lakukan operasi yustisi,” sambungnya tentang varian India yang ditemukan di Kudus kiranya menjadi perhatian semua pihak.

Agar masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan terutama memakai masker. Jangan pernah melepas masker apalagi ketika kita berkerumun banyak orang.

 

Tinggalkan Balasan