Berita  

Ketua Mahkamah Agung Melepas Amran Suadi, Ketua Kamar Agama yang Humoris dan Suka Menulis Syair Lagu

Ketua Mahkamah Agung Melepas Amran Suadi, Ketua Kamar Agama yang Humoris dan Suka Menulis Syair Lagu

MATRANEWS.idKetua Mahkamah Agung Melepas Amran Suadi, Ketua Kamar Agama yang Humoris dan Suka Menulis Syair Lagu

Pada Kamis, 2 Mei 2024, Ketua Mahkamah Agung Prof. Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H. memimpin upacara perpisahan untuk melepas Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung Prof. Dr. Amran Suadi, S.H., M.Hum., M.M. di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta.

Syarifuddin mengucapkan penghargaan yang mendalam atas dedikasi, kerja keras, dan pengorbanan yang telah diberikan Amran kepada dunia peradilan.

Menurutnya, Amran bukan hanya seorang pemimpin yang cakap, tetapi juga sosok yang humoris, mampu memecah suasana tegang dalam rapat atau sidang dengan kepiawaiannya dalam berkomunikasi.

“Terima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada Pak Amran Suadi yang telah mengabdi dengan sangat baik di dunia peradilan selama 44 tahun. Semoga menjadi amal ibadah yang bernilai pahala bagi Bapak dan keluarga,” ujar Syarifuddin.

Amran, dalam sambutannya, menyatakan terharu karena hari itu menjadi penutup dari pengabdiannya di dunia peradilan. Ia mengungkapkan kesan mendalam terhadap kantor Mahkamah Agung, tempat ia menghabiskan lebih dari separuh usia pengabdiannya.

Namun demikian, Amran juga merasa bersyukur karena masih diberikan kesehatan dan kejernihan pikiran oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, sehingga momen pensiun ini bukanlah akhir dari segalanya, melainkan awal dari babak baru dalam kehidupannya.

Ketua Mahkamah Agung mengomentari bahwa Amran Suadi beruntung bisa pensiun dalam keadaan sehat dan bugar, serta berharap bisa mengalami pensiun yang serupa untuk menikmati hari-hari bersama keluarga.

Hakim Multi Talenta

Prof. Amran Suadi, lahir di Belawan, Sumatera Utara pada 24 April 1954, adalah seorang sosok multi-talenta yang rajin belajar, menulis, bercerita, dan berakting.

Selain itu, dia juga memiliki bakat dalam menulis syair lagu dan menyanyikannya. Beberapa karya lagunya, seperti “Berjalan Apa Adanya”, “Tak Mungkin Terbalas”, dan “Berikan yang Terbaik”, telah diunggah ke kanal YouTube miliknya.

Amran menyelesaikan pendidikan tingkat sarjana di Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta pada tahun 1978, kemudian melanjutkan studi di bidang hukum perdata dan pidana di Universitas al-Washliyah Medan dan Universitas Amir Hamzah Medan.

Pada tingkat magister, Amran meraih gelar Magister Ilmu Hukum dari Universitas Sumatera Utara Medan dan Magister Ilmu Manajemen dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi IPWI Jakarta. Selain itu, ia juga menyelesaikan pendidikan doktoralnya di bidang Hukum Administrasi Negara dari Universitas Islam Bandung.

Selama masa kuliah, Amran aktif dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan, kursus-kursus hukum, dan seni, seperti teater dan lomba cerita lucu. Berkat kegigihannya, ia bahkan pernah menjadi juara stand up comedy pada sebuah acara kemahasiswaan.

Amran memulai karirnya sebagai CPNS di Pengadilan Agama Tebing Tinggi, Sumatera Utara, dan terus menunjukkan ketekunan dan kesungguhannya dalam meniti karir hingga mencapai puncak sebagai hakim agung pada tahun 2014.

Di samping karirnya sebagai hakim, Amran juga aktif sebagai pendidik, mengajar di berbagai institusi pendidikan dan terlibat dalam berbagai kegiatan penulisan ilmiah.

Amran Suadi, dengan segala bakat dan dedikasinya, telah memberikan kontribusi yang luar biasa bagi dunia peradilan dan pendidikan di Indonesia.

Pensiunnya sebagai Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung menandai akhir dari satu babak, namun juga merupakan awal dari babak baru dalam hidupnya. Semoga Amran Suadi tetap sehat dan bahagia dalam menjalani masa pensiunnya, serta dapat terus menginspirasi generasi-generasi berikutnya.

Tinggalkan Balasan