MATRANEWS.id — Pandemi belum berakhir sementara kehidupan harus tetap berlanjut. Korban PHK di mana-mana, jumlah pengangguran makin banyak.
Dalam kondisi ini, kita juga dikejutkan dengan fakta bahwa Indonesia berkemungkinan masuk jurang resesi.
Berangkat dari kegelisahan tersebut, para penggiat industri kreatif Indonesia, Lili Sopiandi dan Gagan Gandara berkolaborasi menciptakan sebuah wadah bagi generasi milenial untuk menjadi produktif di masa pandemi.
Berbekal pengalaman selama 16 tahun di industri digital dan konten, keduanya membentuk Komunitas Kreator Indonesia (Kreasi Asia), gerakan literasi digital yang diharapkan dapat memberikan social impact yang tinggi bagi masyarakat.
Adapun tujuan Kreasi Asia, sebagai berikut:
1. Menciptakan 1000 kreator baru yang berkualitas dan memiliki impact positif untuk Indonesia.
2. Menjadi wadah bagi para komunitas kreator terbesar di Indonesia.
3. Menghubungkan komunitas dengan industri terkait.
Kreasi Asia ini sebagai wadah belajar dan produkrifitas tujuan utamanya ialah menciptakan 1000 kreator baru di industri KONTEN VIDEO, GAMES, MUSIK, STARUP.
“Yang berkualitas dan nantinya diarahkan ke industri terkait,” kata Lili Sopiandi former Head of Operation metube.id selaku founder Kreasi Asia.
Lebih lanjut, Lili Sopiandi menyebutkan ada dua program rutin yang akan dilaksanakan secara berkelanjutan.
Pertama ada Program Regular, program literasi digital yang dapat diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat secara gratis.
Dengan berbagai modul pembelajaran yang interaktif dan membahas berbagai macam perkembangan dan informasi menarik seputar industri konten.
Kedua, Program Premium, program literasi digital yang dapat diikuti oleh setiap lapisan masyarakat secara berbayar.
Dengan beberapa narasumber yang kompeten dan profesional di bidangnya dengan beragam disiplin ilmu dan keahlian yang disajikan secara menarik dan exclusive.
“Kedua program dilaksanakan secara online dan berkelanjutan. Sehingga, peserta benar-benar diedukasi sesuai kemampuan mereka. Dari calon kreator hingga menjadi kreator profesional,” kata Lili Sopiandi.
Hal senada juga disampaikan Gagan Gandara, former Head of Content Operation Vidio.com selaku Co Founder Kreasi Asia.
Tujuan Kreasi Asia kan, salah satunya menciptakan 1000 kreator baru yang nantinya memiliki impact positif untuk Indonesia.
“Tentulah, kami berupaya untuk mengemas edukasinya semenarik mungkin agar semua peserta bisa memahaminya dengan jelas,” kata Gagan.
Untuk program reguler pertama akan dilaksanakan secara gratis mulai 4 Oktober 2020 mendatang.
Webinar yang bertajuk ‘Potensi Dahsyat Industri Kreatif di Era Digital – Kreatif Jadi Duit’akan diisi oleh para mentor yang mumpuni.
Di antara mentor itu adalah Ketua Dewan Pembina Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) Sandiaga Uno dan Prilly Latuconsina selaku youtuber, artis dan Wakil Ketua Umum Gekrafs serta Wasa Wirman yang dikenal sebagai Gadget & Sneakers Review.
Dalam rilis-nya disebutkan, pendaftaran bisa dilakukan melalui laman https://kreasi.asia/.
“Ini kesempatan emas bagi kaum milenials untuk lebih kreatif dan produktif selama pandemi. Silakan daftar karena peserta dibatasi hanya untuk 10.000 peserta,” demikian Lili Sopiandi.