MATRANEWS.id — Lamudi sebagai perusahaan teknologi yang bergerak di bidang properti (PropTech) terbesar di Indonesia memperkenalkan Rekan Lamudi sebagai sebuah komunitas yang bertujuan untuk memberdayakan kompetensi agen sebagai pilar utama dalam pertumbuhan sektor properti nasional.
Dalam hal ini, Rekan Lamudi akan mendorong berbagai inisiatif seperti pemberdayaan komunitas, pengenalan produk terbaru, networking, pelatihan dan pelibatan masyarakat. Pengumuman peluncuran Rekan Lamudi ini disampaikan dalam acara konferensi pers dan ajang penghargaan Lamudi Agents Awards (LAA) 2022 untuk memberikan apresiasi kepada agen yang selama ini telah berjasa dalam membantu jutaan masyarakat Indonesia menemukan rumah impiannya.
Mart Polman, CEO Lamudi mengatakan bahwa segala inisiatif di bawah Rekan Lamudi, yang juga termasuk LAA diharapkan dapat berperan dalam meningkatkan kapabilitas agen sebagai sumber daya manusia (SDM) penting bagi sektor properti nasional dan memberikan insentif bagi agen untuk terus berkembang. “Kini sektor properti telah memasuki era ekonomi digital dimana para pencari properti baru atau next generation property buyers yang memiliki literasi teknologi tinggi menuntut kemudahan dalam pencarian properti.
“Era baru ini juga menuntut agen untuk terus meningkatkan kemampuan literasi digital, sehingga mampu melakukan negosiasi dan edukasi finansial dengan mudah menggunakan teknologi.” Ucap Mart. Menurut kerangka literasi digital The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) yang dikeluarkan pada 2018, literasi digital mencakup tujuh komponen dimana tiga diantaranya dapat diaplikasikan untuk kurikulum pelatihan agen.
Tiga komponen tersebut meliputi literasi informasi dan data yang mencakup kemampuan melakukan riset online dan mengumpulkan data relevan, problem solving yang mencakup menggunakan teknologi dalam menjawab kebutuhan konsumen, dan penerapan teknologi dalam ranah karir yang mencakup penggunaan teknologi untuk meluaskan jangkauan pasar.
Dalam upaya untuk memperluas jangkauan pelatihan Lamudi terhadap agen di luar wilayah Jabodetabek, Lamudi telah menjalin kerjasama dengan asosiasi agen properti terbesar Indonesia, Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI) untuk menjangkau seluruh DPD AREBI di seluruh Indonesia dalam hal pelatihan.
“Kami harap bahwa Rekan Lamudi kedepannya dapat menjadi sebuah pusat kolaborasi antara seluruh pemangku kepentingan sektor properti seperti developer, bank, asosiasi bisnis dan pemerintah dalam penyusunan sebuah materi terstruktur untuk membantu upskilling agen. Lamudi ingin membina kemitraan dengan agen real estate baru dan semua pemain di sektor real estate yang memiliki visi yang sama untuk menciptakan industri real estate nasional yang kuat.
Ditambahkan Maret . Saat ini, Lamudi merupakan Asosiasi Lamudi dengan jaringan lebih dari 00 developer, lebih dari 10 bank, lebih dari 30.000 agen di Indonesia, situasi ini membuat Lamudi.co. id adalah PropTech terbesar, sebagai hub ekosistem digital real estate nasional yang menghubungkan seluruh pelaku industri transaksional real estate di Indonesia.
Cally Alexandra, AVP Broker Classifieds mengatakan, “Broker memainkan peran penting antara pengembang, bank, dan pemohon properti.” Acara LAA 2022 merupakan upaya Lamudi untuk memberikan dukungan kepada agen untuk terus maju.”
Ucap Cally Sebagai bagian dari Rekan Lamudi, LAA 2022 menghadirkan penghargaan dalam kategori seperti: Fresh Listing, Optimal Listing, Top Spender Agent dan Top Spender Property Office. Penghargaan ini diberikan kepada agen yang tersebar di Jawa dan Bali, namun Lamudi berharap dapat menjangkau seluruh agen Indonesia dalam ajang penghargaan serupa ke depannya.
Menurut Cally, pemilihan tema “Potensi Agen dalam Mendorong Kemajuan Industri Properti Nasional” sesuai dengan realita baru sektor properti di era ekonomi digital yang memiliki peluang besar bagi sektor properti nasional bila agen sebagai SDM sektor properti dapat dibekali modal yang cukup di sisi teknologi atau hardware dan pelatihan yang menjadi brainware dimana kualitas SDM termasuk didalamnya.
Dalam pengembangan keahlian agen secara komprehensif dalam literasi digital dua komponen tersebut harus diperhatikan secara bersamaan. “Dalam aspek hardware atau teknologi, Rekan Lamudi juga menjadi ajang sosialisasi teknologi terbaru dari Lamudi untuk menjangkau lebih dari 22 juta pencari properti di dua platform pencarian properti terbesar di Indonesia,
Lamudi dan OLX Properti. Semua inovasi yang kami hadirkan di Lamudi dirancang untuk memudahkan agen kami menjangkau pasar yang luas. Untuk alasan ini, kami telah menyesuaikan semua paket pemasaran sesuai dengan kebutuhan berbagai agensi. Skor ,00 menunjukkan bahwa Indonesia berada pada level “moderat” dalam hal literasi digital. KOMINFO juga merekomendasikan pendekatan kolaboratif antar pemangku kepentingan untuk mempromosikan tingkat literasi digital yang terpadu.
