MATRANEWS.id — Cantik, menarik dan unik.
Tak hanya dalam rupa, perempuan kelahiran Aceh ini punya “magnit” yang membuat banyak orang terkesima. Apalagi, bila Hj Poppy Amalya, M.Psi, psikolog, C.Ht, M.NLP, ini sedang “show” memberi motivasi.
Ia mengubah mindset yang hadir, dengan cara unik.
Laiknya artis beken yang sedang tampil atau konser di panggung.
Suasana hingga sound sistem dan lighting-nya acara itu, demikian canggih. Perempuan bertinggi 163 ini, membuat banyak orang terperangah, untuk kemudian menangguk-angukan kepala tanda setuju atas pemahaman yang diberikan.
Sebagai mind provocator, Poppy punya metode khas, yang tak seperti motivator pria pada umumnya.
Mantan pramugari Garuda Indonesia yang juga sempat menjadi humas ini, bisa mengajak semua pihak untuk berserah, membalikan keadaan, termasuk menjadi contoh dari apa yang ia saksikan.
Dalam pengalaman hidupnya, ia membangkitkan mentalitas rakyat Aceh, yang ketika itu baru dihantam Tsunami, salah satunya. Untuk kemudian, Poppy mendirikan sekolah bagi anak-anak berkebutuhan khusus, satu-satunya di Aceh.
Pendiri Yayasan Amanah Kamomei hobinya beraktivitas sosial.
Dari personal coach, hingga memberi sesuatu yang kongkrit, di tanah kelahirannya. Ia bisa menjabarkan ide, dalam langkah nyata, sekaligus mengawasi rintisan program yang dikonsep, dalam kaitan dirinya bekerja sebagai utusan Badan Dunia UNDP.
Selama dua tahun harus “menempel” kemanapun sang gubernur inspeksi mendadak, atau kunjungan kegiatan pelbagai masyarakat.
Pada 2007, ia pun dipercaya untuk mengetes terhadap sumber daya manusia (fit proper) Sekda, hingga dinas-dinas di Nangroe Aceh Darussalam.
Jika, sang Gubernur berhalangan kunjungan, Poppy, kadang mewakili untuk pergi ke daerah-daerah tertinggal. Karena memang, perempuan yang kenal baik dengan Panglima GAM Aceh ini, melakukannya dengan iklas dan enjoy.
Saat itu, Aceh baru dilanda konflik dan mengalami musibah tsunami. Situasi Lombok yang dilanda gempa, membuat Poppy juga konsen membantu.
Punya wawasan yang sangat luas, karena kesukaannya adalah diskusi, Poppy mengganggap bekerja adalah ibadah.
Penyuka musik rileksasi ini mengembangkan konsultasi, outbond, training, hingga motivator dalam kaitan capacity building. Meningkatkan perfoma dan karisma. Lembaga pendidikannya siap bekerjasama dengan Asosiasi Media Digital, dalam mensosialisasikan programnya.
Mengembangkan spriritualisme, diharmonisasikan dengan realitas kehidupan. Sarjana psikologi ini ingin memberi pencerahan. Penyuka musik rileksasi untuk yoga, musik ketenangan ini.
Targetnya, “Ingin menjadi motivator kelas dunia.”
baca juga: majalah MATRA edisi cetak — klik ini —