Ganjar Berikan Klarifikasi Soal Cari Takjil di Masjid UGM Saat Kuliah

Refly : Dulu Itu Kuburan, Belum Ada Masjid

Trending Topik mengenai berita Ganjar ‘Ngibul’ Soal Cari Takjil di Masjid UGM Saat Kuliah, Refly : Dulu Itu Kuburan, Belum Ada Masjid

 

Sadar akan kesalahannya, Gubernur Jawa Tengah itu pun memberikan klarifikasi bahwa kenangan mencari takjilnya dilakukan di tempat lain.

MATRANEWS.id — Gubernur Jawa Tengah Memberikan Klarifikasi Atas Ngakaknya Pengamat Politik Refly Harun

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dapat sorotan tajam karena dianggap berbohong/ngibul terkait cuitannya di akun Twitter.

Ganjar mengaku punya kenangan di Masjid Universitas Gajah Mada (UGM) semasa menjadi mahasiswa termasuk mencari takjil buka puasa.

Tetapi setelah ditelusuri ada ketidakcocokan antar waktu Ganjar kuliah dan masjid tersebut berdiri hingga berujung anggapan ‘Ganjar berbohong’.

Dilangsir dari wartaekononi.co.id, mengenai hal ini, Pakar Hukum Tata Negara dan Pengamat Politik Refly Harun angkat suara.

Refly yang juga alumni UGM dan mengaku masanya kuliah tak jauh beda dengan Ganjar mengungkapkan dirinya termasuk pihak yang ngakak.

“Jadi ini kenapa saya ngakak karena saya juga saksi sejarahnya. Jadi saya Fakultas Hukum 89 dan Ganjar 87, Ganjar itu lebih lama lulus kayaknya. Sama-sama wisuda tahun 95 tapi saya Februari, Ganjar Agustus kalau tidak salah,” jelas Refly melalui kanal Youtube miliknya, dikutip Rabu (12/04/2023).

Refly pun mengungkapkan sampai mereka lulus Masjid tersebut memang belum ada atau belum dibangun.

Refly juga menambahkan saat itu wilayah tersebut masih berupa pemakaman.

“Jadi memang ketika kami meninggalkan UGM, masjid kampus itu belum ada. Masih berbentuk kuburan, mohon maaf kuburan Cina,” ungkapnya.

Untuk diketahui, Ganjar sebelumnya membuat cuitan di mana dirinya salat tarawih di masjid UGM dan mengaku punya banyak kenangan.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dapat sorotan tajam karena dianggap berbohong/ngibul terkait cuitannya di akun Twitter.

Ganjar mengaku punya kenangan di Masjid Universitas Gajah Mada (UGM) semasa menjadi mahasiswa termasuk mencari takjil buka puasa. Tetapi setelah ditelusuri ada ketidakcocokan antar waktu Ganjar kuliah dan masjid tersebut berdiri hingga berujung anggapan ‘Ganjar berbohong’.

Dilangsir dari wartaekononi.co.id, mengenai hal ini, Pakar Hukum Tata Negara dan Pengamat Politik Refly Harun angkat suara. Refly yang juga alumni UGM dan mengaku masanya kuliah tak jauh beda dengan Ganjar mengungkapkan dirinya termasuk pihak yang ngakak.

“Jadi ini kenapa saya ngakak karena saya juga saksi sejarahnya. Jadi saya Fakultas Hukum 89 dan Ganjar 87, Ganjar itu lebih lama lulus kayaknya. Sama-sama wisuda tahun 95 tapi saya Februari, Ganjar Agustus kalau tidak salah,” jelas Refly melalui kanal Youtube miliknya, dikutip Rabu (12/04/2023).

Refly pun mengungkapkan sampai mereka lulus Masjid tersebut memang belum ada atau belum dibangun.

Refly juga menambahkan saat itu wilayah tersebut masih berupa pemakaman.

“Jadi memang ketika kami meninggalkan UGM, masjid kampus itu belum ada. Masih berbentuk kuburan, mohon maaf kuburan Cina,” ungkapnya.

Untuk diketahui, Ganjar sebelumnya membuat cuitan di mana dirinya salat tarawih di masjid UGM dan mengaku punya banyak kenangan.

“Alhamdulillah di malam 18 Ramadan ini bisa salat Tarawih bareng temen-temen mahasiswa dan seluruh civitas akademika UGM. Banyak sekali kenangan yang tercecer di sini. Apalagi waktu Ramadan, sering nyari takjil di masjid ini. Hehehe,” tulis Ganjar di akun media sosial Twitter miliknya.

Sadar akan kesalahannya, Gubernur Jawa Tengah itu pun memberikan klarifikasi bahwa kenangan mencari takjilnya dilakukan di tempat lain.

sumber: https://www.beritasenator.com/berita-viral/648627512/gubernur-jawa-tengah-memberikan-klarifikasi-atas-ngakaknya-pengamat-politik-refly-harun

Tinggalkan Balasan