MATRANEWS.id — Dalam upacara tradisi ada yang namanya sesajen, sajen, sajian, semah, atau semahan.
Apa itu?
Makanan dan benda lain, seperti bunga dan dupa, yang dipersembahkan dalam upacara keagamaan yang dilakukan secara simbolis. Disebut, ini bertujuan berkomunikasi dengan kekuatan gaib. Kegiatan mempersembahkan sajian ini disebut dengan bersaji.
Ritual sesaji atau sesajen yaitu memberikan atau mempersembahkan makanan kepada leluhur.
Dalam mempersembahkan sesajen kepada Sang Hyang Khalik, makanan dan minuman seperti pisang, kopi, kelapa sering dipercaya punya makna mistis dan ghaib.
Biasanya sesajen selalu ada di setiap upacara adat dan bertujuan untuk berkomunikasi atau berinteraksi dengan mahluk gaib. Dalam sesajen ada berbagai makanan, mulai dari ayam ingkung, kelapa hijau, kopi hingga buah-buahan.
Bahkan ada juga yang meletakkan benda-benda ke dalam sesajen seperti keris dan semacamnya. Makanan yang terdapat di dalam sesajen sendiri dipercaya memiliki makna mistis dan kadang suit diterima akal.
Ayam Cemani
Ayam Cemani merupakan salah satu jenis ayam buras atau kampung yang memiliki warna hitam hampir di seluruh bagian tubuhnya. Mulai dari kepala, bulu, daging hingga tulangnya.
Bahkan beberapa ayam jenis ini memiliki darah yang berwarna hitam. Konon hal inilah yang membuat ayam ini menjadi kesukaan setan dan bangsa jin.
Sehingga selalu ada dalam ritual sesajen. Selain itu ayam cemani juga dipercaya dapat memperoleh ilmu sakti, keberuntungan hingga penangkal sihir.
Pisang
Buah pisang yang jadi favorit banyak orang juga sering dijadikan sesajen. Menurut leluhur, pisang merupakan buah yang sangat dihormati, terlebih bagi umat hindu. Itu karena buah pisang memiliki keistimewaan tersendiri.
Keistimewaan itu ada pada pohonnya yang dipercaya tidak akan mati sebelum menghasilkan buah.
Dalam hal ini, pisang dikaitkan sebagai simbol kemakmuran. Biasanya buah pisang yang dipilih adalah jenis pisang mas.
Apel
Selain pisang, apel juga selalu ada di dalam wadah sesajen. Terutama pada upacara keagamaan di Bali dan perayaan Imlek.
Apel sendiri dipercaya dapat memberikan keselamatan dari tahun ke tahun. Jenis apel yang digunakan juga beragam, mulai dari apel fuji, apel hijau, apel merah hingga apel manalagi.
Kelapa
Hampir semua bagian dari kelapa dapat dimanfaatkan bagi kebutuhan hidup. Mulai dari daun, batang, akar, buah, hingga batok kelapanya pun berguna untuk kelangsungan hidup.
Nah, karena itulah buah ini banyak dipakai untuk sesajen dengan harapan dapat dapat memberikan kehidupan yang makmur.
Kopi Hitam
Kopi jadi minuman yang rutin diminum oleh leluhur pada zaman dahulu. Karenanya kopi juga jadi salah satu minuman yang ikut dipakai untuk sesajen.
Berdasarkan keyakinan masyarakat, kopi tersebut dihidangkan untuk para arwah leluhur yang pulang untuk mengunjungi keluarganya yang masih hidup. Kopi yang digunakan adalah kopi hitam pekat.
BACA JUGA: Majalah MATRA edisi Februari 2022, klik ini