Membaca Perang Rusia vs Ukraina melalui Mata Panglima TNI: Pesan untuk Bangsa Indonesia

Membaca Perang Rusia vs Ukraina melalui Mata Panglima TNI: Pesan untuk Bangsa Indonesia
foto dok Kumparan

Membaca Perang Rusia vs Ukraina melalui Mata Panglima TNI: Pesan untuk Bangsa Indonesia

MATRANEWS.id — Panglima TNI, Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., menyampaikan bahwa perang Rusia vs Ukraina harus dijadikan sebagai pelajaran berharga bagi semua elemen bangsa Indonesia.

Acara peluncuran Buku “Perang Rusia vs Ukraina Perspektif Intelijen Strategis” yang berlangsung di Auditorium Perpustakaan Nasional RI, Jakarta Pusat, medio September 2022, menjadi momen penting untuk memahami bagaimana informasi yang tepat dapat dijadikan sebagai kekuatan intelijen atau pengetahuan yang berguna dalam pengambilan keputusan strategis.

Dalam acara tersebut, Panglima TNI menyampaikan pidato dihadapan 10.218 peserta, terdiri dari 218 peserta yang hadir secara luring dan 10.000 peserta secara daring.

Beliau menegaskan bahwa pemahaman yang akurat tentang dinamika, konflik, dan motivasi pihak-pihak yang terlibat dalam perang serta perkembangan terkini sangatlah penting untuk memahami potensi eskalasi dan dapat membantu dalam mengantisipasi ancaman yang lebih luas.

Laksamana TNI Yudo Margono menekankan bahwa dalam kondisi dunia yang tidak stabil, pengetahuan adalah kebutuhan utama sebagai modal untuk mencerdaskan bangsa.

Peluncuran buku “Perang Rusia vs Ukraina” merupakan kontribusi penting bagi negara sebagai acuan dan pembelajaran bagi seluruh bangsa Indonesia.

“Saya berharap pengetahuan yang terdapat dalam buku ini, termasuk ulasan-ulasan analisis dan sintesa, dapat bermanfaat sebagai referensi dan pembelajaran bagi segenap bangsa Indonesia,” harap Laksamana TNI Yudo Margono.

Baca juga :  Kapuspen TNI: Panglima TNI Tidak Pernah Menyampaikan Statmen Terkait Al-Zaitun

Panglima TNI juga menyoroti pentingnya kerjasama antara lembaga dan komponen bangsa dalam menghadapi ancaman negara.

Beliau menekankan bahwa tantangan keamanan tidak dapat diatasi secara terisolasi atau individual, sehingga kerjasama erat antara lembaga dan komponen bangsa menjadi kunci dalam mengatasi ancaman bersama.

Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan kegiatan talk show dan bedah buku “Perang Rusia vs Ukraina” yang melibatkan sejumlah narasumber, seperti Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto, Rektor Universitas Jendral Achmad Yani Prof Hikmahanto Juwana, Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran Prof Popy Nurfaidah, serta Paban Utama G-2 Dit G Bais TNI Kolonel Inf Hendri, yang merupakan salah satu penyusun buku. Acara ini dipandu oleh moderator Rossiana Silalahi.

Kegiatan peluncuran buku ini turut dihadiri oleh beberapa tokoh penting, antara lain Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali, Kasum TNI Letjen TNI Bambang Ismawan, Wakasad Letjen TNI Agus Subiyanto, Kabais TNI Letjen TNI Rudianto, dan Kapusperpus RI Muhammad Syarif Bando.

Tidak hanya itu, acara juga dihadiri oleh pengamat militer dan pertahanan, Connie R Bakrie, Ir. Tjipta Lesmana, serta para civitas akademika dari Universitas Indonesia dan Universitas Pertahanan.

 

Tinggalkan Balasan