Berita  

Pentas Budaya Jakarta Gini Hari Meriahkan Kawasan Blok M Hub

MATRANEWS.id Pentas Budaya “Jakarta Gini Hari” Meriahkan Kawasan Blok M Hub

Kolaborasi Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Selatan dan Yayasan Lenong Rumpi Jakarta Hadirkan Semangat Betawi Masa Kini

Kawasan Blok M Hub sore itu berubah menjadi lautan warna, tawa, dan irama Betawi. Melalui gelaran Pentas Budaya “Jakarta Gini Hari”, Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Selatan bersama Yayasan Lenong Rumpi Jakarta menyulap ruang publik di jantung ibu kota menjadi panggung besar yang merayakan tradisi dan kreativitas anak Betawi masa kini.

Diprakarsai oleh seniman muda penuh ide, Harry de Fretes, acara yang berlangsung Sabtu (25/10) pukul 15.00–21.00 WIB ini menghadirkan rangkaian pertunjukan yang meriah: dari tari-tarian tradisional, palang pintu, ondel-ondel, hadroh, keroncong, hingga hiburan musik modern.

Kemeriahan dimulai dengan Tari Lenggang Nyai oleh Sanggar Ratu, yang disusul pembukaan resmi oleh Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Selatan, Mochamad Miftahulloh Tamary.

Sejak awal acara, pengunjung terus berdatangan. Anak-anak menatap kagum pada ondel-ondel yang berayun, sementara para orang tua larut dalam nostalgia irama Gambang Kromong.

Berbagai sanggar binaan turut ambil bagian, termasuk Sanggar Gambang Kromong Sinar Muda pimpinan Abdul Wahab.

Diiringi musik khas Betawi, beberapa figur publik turut tampil menyemarakkan suasana — di antaranya Iis Sugianto, Marini, Sandec Sahetapy, dan Imbong Hasbulloh, Sekjen Lembaga Kebudayaan Betawi.

Sebagai puncak acara, panggung menampilkan Lenong Jaman Now dengan lakon “Meo dan Iyet”. Dua bintang muda, Ucup Pitung dan Sasha Q, sukses mencuri perhatian lewat gaya akting segar dan humor khas Betawi yang mengundang tawa penonton.

Selain pertunjukan, panggung fesyen juga tak kalah menarik. Fashion Show yang menampilkan koleksi Batik Gobang, kebaya rancangan Happy Jarot, serta desain modern Sonny Muslichon tampil memikat, diperagakan oleh Abang None Jakarta Selatan.

Sore berlanjut hingga malam dengan alunan musik dari Olsam Band dan Goesplus Band, mengiringi pengunjung yang menikmati kuliner khas Betawi di area UMKM — dari kerak telor, soto tangkar, hingga bir pletok yang menggoda selera.

Gelaran ini mendapat dukungan penuh dari Bens Radio dan Pro 4 RRI sebagai media partner, menegaskan pentingnya kolaborasi media dalam menggaungkan semangat pelestarian budaya lokal.

Dengan tema “Betawi Bangkit, Jakarta Berbudaya”, Jakarta Gini Hari bukan sekadar hiburan. Ia adalah bentuk nyata upaya menjaga identitas kota yang terus tumbuh modern tanpa kehilangan akar budayanya.

Satu pesan yang menggema dari panggung malam itu:
“Nyok, kite ramein Blok M Hub — nikmatin hiburan, budaya, dan kuliner di Jakarta Gini Hari!”