Kasal Resmikan Dian Darat Maluku Tenggara Jadi Kampung Bahari Nusantara

Kasal Resmikan Dian Darat Maluku Tenggara Jadi Kampung Bahari Nusantara

Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., didampingi Ketua Umum Jalasenastri Ny. Vero Yudo Margono, Jumat (18/6) meresmikan Desa Dian Darat, Kecamatan Kei Kecil Kabupaten Maluku Tenggara yang berada di Wilayah Lanal Tual sebagai Kampung Bahari Nusantara (KBN).

Momen itu ditandai dengan penekanan tombol sirine dan penandatanganan Prasasti oleh Kasal serta pemotongan pita oleh Ny. Vero Yudo Margono.

Peresmian dilaksanakan setelah Kasal dan Ny. Vero Yudo Margono melalui prosesi adat setempat dengan pemakaian gelang oleh Raja Yarbadang penguasa wilayah Hoat Sarbay, pemakaian selempak oleh Bupati Maluku Tenggara M. Mohamad Taher Hanubun yang selanjutnya diterima dengan tarian adat.

Program KBN ini telah dicanangkan sejak tahun 2020 oleh Kasal Laksamana TNI Yudo Margono yang selaras dengan pembangunan sarana dan prasarana pendukung pertahanan matra laut.

Secara multiguna program pembangunan KBN ini memiliki implikasi positif dalam bidang pariwisata, kesehatan, edukasi, ekonomi, serta pertahanan.

“Saya berharap, dengan diresmikannya Kampung Bahari Nasional di wilayah kerja Lanal Tual ini dapat mempercepat roda perputaran ekonomi,” ucap Kasal.

Laksamana TNI Yudo Margono juga menyebutkan harapannya, agar warga pesisir dapat lebih berdaya. “Agar potensi daerahnya dapat dimanfaatkan secara optimal. Sehingga kehidupan masyarakat di kepulauan Kei menjadi sejahtera,” papar AL satu ke-27 sejak tanggal 20 Mei 2020.

Baca juga :  TNI AL Laksanakan Pelatihan Underwater Camera

Kasal mengatakan wilayah Lanal Tual secara geografis berada pada posisi yang strategis di wilayah ALKI III, di sisi lain wilayah Tual memiliki kekayaan alam yang melimpah berupa kekayaan sumber daya alam hayati yang sangat berguna bagi peningkatan devisa negara, sehingga sudah seyogianya didukung dan dilestarikan dengan baik.

Menurut Kasal, sasaran pembangunan kekuatan TNI AL di wilayah kerja Koarmada III ini harus mencakup pembangunan kekuatan di wilayah-wilayah strategis sehingga secara integratif dapat menjadi sebuah kekuatan yang mumpuni dalam menghadapi setiap ancaman yang ada di wilayah trouble spot III ini.

Pembangunan sarana dan prasarana merupakan bagian yang integral dari upaya TNI AL dalam pembangunan kekuatan guna terwujudnya TNI AL yang profesional, modern dan tangguh.

Dalam acara itu tampak juga dihadiri Asisten Perencanaan Anggaran (Asrena) Kasal Laksda TNI Muhammad Ali, S.E., M.M., Pangkoarmada III Laksda TNI Dadi Hartanto, serta Asisten Logistik (Aslog) Kasal Laksda TNI Puguh Santoso, S.E., M.M.

Juga hadir Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) Kasal Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto, Kepala Dinas Fasilitas dan Pangkalan Angkatan Laut (Kadisfaslanal) Laksma TNI Agus Santoso, S.E, dan Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) IX Ambon Laksma TNI Eko Jokowiyono, S.E., M.Si serta Komandan Lanal Tual Kolonel Laut (P) I Gusti Putu Wisnawa, M.Tr (Hanla).

Dalam momen itu juga diserahkan bahan kontak secara simbolis kepada 5 orang perwakilan warga masyarakat sekitar serta menyaksikan penampilan dari anak-anak Saka Bahari.

Baca juga :  Laksamana Madya (Pur) Dr. TNI Desi Albert Mamahit, MSc: "Memang Perlu Sinergitas Antar Instansi."

Tinggalkan Balasan