Pengangkatan dan pelantikan Dharma Pongrekun sebagai Wakil Kepala BSSN merupakan keputusan Presiden Nomor 76/TPA Tahun 2019.
MATRANEWS.id – “Biarlah rencana Tuhan saja yang berjalan atas diri saya,” ujar Irjen Pol Dharma Pongrekun, Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Hal itu, ditegaskan lulusan terbaik Akademi Kepolisian pada 1988 itu ke majalah MATRA, tatkala ditanya apakah dirinya mundur dari pencalonan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dharma memang tercatat sebagai salah satu dari 11 perwira tinggi Polri, yang lolos seleksi administrasi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi periode 2019-2023.
Pada 17 Juli 2019, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Letnan Jenderal (Purn) Hinsa Siburian melantik Irjen Pol Dharma Pongrekun sebagai Wakil Kepala BSSN.
“Kepala dan Wakil itu satu, selamat,” ujar Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Letnan Jenderal (Purn) Hinsa Siburian, di auditorium Roebinono Kertopati, BSSN, Jakarta Selatan.
Pengangkatan dan pelantikan Dharma Pongrekun sebagai Wakil Kepala BSSN merupakan keputusan Presiden Nomor 76/TPA Tahun 2019.
Sebelum pelantikan, Dharma melaporkan, berdasarkan Keppres tersebut, dia mengaku siap dan bersedia untuk mengemban tugas barunya sebagai wakil kepala BSSN.
Untuk diketahui, sebelumnya Dharma menjabat sebagai Deputi Bidang Identifikasi dan Deteksi BSSN.
Dharma Pongrekun mengisi jabatan ini yang kosong sejak BSSN dibentuk pada 2017. Posisi ini kosong sejak BSSN diresmikan dari sebelumnya bernama Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg).
Setelah pelantikan, menerima ucapan selamat dari segenap tamu undangan.
“Ya, kami menyiapkan BSSN berkelas dunia, sebagai organisasi yang memahami Matra kelima, yakni dunia siber,” ujar pria kelahiran Palu, Sulawesi Tengah pada 12 Januari 1966 ini.
Selama ini kita mengenal Kepolisian, Matra Udara, Matra Darat dan Matra Laut. “RUU Siber, menjadi bagian dari persiapan untuk kita menghadapi dunia dunia siber yang tanpa batas. Dan, ini bisa disebut Matra kelima,” demikian penjelasan Dharma Pongrekun.
