MATRANEWS.id — 5 Oktober 2019. Puncak acara HUT TNI digelar Sabtu ini di kawasan Halim Perdana Kusuma.
Sekitar pukul 07.50 WIB, Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana dan Wakil Presiden Jusuf Kalla beserta Ibu Mufidah tiba di mimbar kehormatan.
Tampak Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa, KSAL Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, dan KSAU Marsekal TNI Yuyu Sutisna.
Dalam upacara tersebut, Kolonel Mar Y. Rudy Sulistyanto bertindak selaku komandan upacara. Presiden Joko Widodo selaku inspektur upacara bersama komandan upacara kemudian memeriksa barisan pasukan dengan menumpangi mobil.
Setelah itu, rangkaian acara dilanjutkan dengan pengucapan Sapta Marga oleh Letda Chk (K) Rizka Ayu Rahmah, Letda Laut (P/W) Risma Gusty Maria Simangunsong dan Letda Kal Dewa Ayu Ardikna Swari.
Pada kesempatan itu, tiga prajurit TNI berprestasi dianugerahi Tanda Kehormatan Republik Indonesia.
Bintang Kartika Eka Paksi Nararya diberikan kepada Kolonel Inf Sudaryono, Bintang Jalasena Nararya diberikan kepada Kapten Mar Sakti, dan Bintang Swa Bhuana Paksa Nararya diberikan kepada Peltu Budiman Wibisono.
Dalam amanatnya, Presiden Jokowi mengucapkan selamat hari ulang tahun TNI kepada seluruh perwira, purnawirawan, dan prajurit TNI. Menurutnya, TNI terus menorehkan prestasi yang membanggakan seluruh rakyat.
“Atas nama pribadi, atas nama masyarakat, atas nama bangsa dan negara, saya menyampaikan selamat hari ulang tahun ke-74 Tentara Nasional Republik Indonesia. Selamat atas prestasi yang ditorehkan oleh TNI dan selamat atas kepercayaan dan kebanggaan rakyat Indonesia untuk saudara-saudara semuanya,” kata Presiden Jokowi.
“Kita semua bangsa Indonesia menyampaikan penghargaan khusus kepada para prajurit TNI yang gugur saat menjalankan tugas demi tegaknya kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujar Jokowi.
Rakyat Indonesia selalu bangga kepada saudara-saudara semuanya, kepada TNI yang selalu berada di baris terdepan dalam menjaga NKRI Negara Kesatuan Republik Indonesia,.
TNI menurut Presiden, tidak kenal menyerah dalam menjaga kepentingan nasional, yang selalu mengedepankan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi, kelompok, dan golongan.
Presiden Jokowi juga mengapresiasi peran TNI yang selalu sigap membantu rakyat di wilayah yang terkena bencana, termasuk dalam penanganan kebakaran hutan.
TNI juga turut menjaga kelancaran dan keamanan pemilu serentak tahun 2019, dan selalu membanggakan dalam penugasan PBB di berbagai penjuru dunia.
“TNI memastikan negara hadir di daerah-daerah terpencil, di perbatasan, dan di pulau-pulau terdepan Indonesia, dan yang selalu manunggal dengan rakyat,” lanjutnya.
Apresiasi juga disampaikan Presiden atas prestasi TNI dalam berbagai lomba kemiliteran. Misalnya, pada lomba ASEAN Armies Riffle Meet yang ke-28 tahun 2018 di Malaysia di mana TNI berhasil menjadi juara.
Selain itu, pada lomba menembak Australian Army of Skill Arms Meeting, TNI dengan menggunakan senjata buatan Pindad, juga berhasil menjadi juara untuk ke-12 kali secara berturut-turut.
“Oleh karena itu, atas nama bangsa Indonesia, izinkan saya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada institusi TNI dan seluruh prajurit, dan purnawirawan TNI,” ujarnya.
Usai menyampaikan amanatnya, Presiden Jokowi menyaksikan demonstrasi keterampilan TNI, yaitu demo bela diri militer, demo kolone senapan, tarian perang, serta demo udara dan terjun.
Rangkaian acara kemudian ditutup dengan defile pasukan dan alat utama sistem persenjataan (alutsista).
Tampak hadir dalam upacara HUT ke-74 TNI antara lain, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, Wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno, Wakil Presiden ke-9 RI Hamzah Haz, Wakil Presiden ke-11 RI Boediono, istri Presiden ke-4 RI Ibu Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, dan Wakil Presiden terpilih 2019-2024 K.H. Ma’ruf Amin.
Kekuatan Pasukan Parade Berjumlah 6.806 personel.
Selain pasukan, susunan Parade Alutsista pada HUT TNI ke-74 nanti terdiri dari Radar Surveillance 2 unit, Turangga 2 unit, Oerlicon 2 unit, RM 70 Grad 2 unit, IVIRLS 4 unit-, Serpa 2 unit, dan MPCP Mistral 2 unit.
Juga Caesar 4 unit, Atlas Mistral 2 unit, Astros 4 unit, Anoa 8 unit, 2 pesawat Boeing 737, 2 pesawat CN 235, dan 2 pesawat F 16.
Kekuatan Pasukan Defile dan Alutsista terdiri dari Deflle POM TNI 48 Personel dan 24 Unit Alutsista, Detile Matra Darat 1.172 Personel dan 415 Unit Alutsista.
Defile Matra Laut 522 Personal dan 116 Unit Alutsista, Defile Matra Udara 259 Personal dan 58 Unit Alutsista.
Pada peringatan hari jadinya ke-74, TNI juga akan melakukan Demonstrasi Keterampilan Prajurit terdiri dari Kolone Senapan, Bela Diri Militer dan Tari Perang Garuda.
Untuk Terjun Payung, Demo Udara Fly Pass, Bantuan Tembakan Udara (BTU), Tempur Udara & Composite Strike, dan Aerobatik Jupiter, dan Bomb Burst.
Pesawat udara yang dikerahkan dalam rangka HUT Ke-74 TNI Tahun 2019 berjumlah 157 unit terdiri dari TNI AD, TNI AL dan TNI AU,.
TNI Profesional Kebanggaan Rakyat
“Semoga dengan semangat Saptamarga, TNI semakin kuat menjaga kedaulatan NKRI dan semakin dicintai rakyat,” ujar H. Arief Mulya Edie, Direktur Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Perlindungan Masyarakat.
baca juga: majalah Matra edisi cetak — klik ini