Rilis  

Insentif PPN Rumah, BNI Griya Antisipasi Lonjakan Minat Beli

Insentif PPN Rumah: Antisipasi Kenaikan Minat Beli dan Pertumbuhan Kinerja BNI Griya

Insentif PPN Rumah, BNI Griya Antisipasi Lonjakan Minat Beli

MATRANEWS.id – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, yang dikenal sebagai BNI, optimis bahwa insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) akan menjadi pemicu peningkatan minat masyarakat dalam membeli rumah, Jakarta (10/11/23).

BNI Griya, divisi perbankan yang fokus pada pembiayaan perumahan, percaya bahwa kebijakan ini tidak hanya akan menguntungkan para calon pembeli rumah, tetapi juga akan berdampak positif pada kinerja bisnisnya.

Insentif pemerintah ini akan secara penuh menanggung PPN pembelian rumah dengan harga di bawah Rp 2 miliar, mulai berlaku sejak awal November 2023.

Putrama Wahju Setyawan, Direktur Retail Banking BNI, menyatakan keyakinan bahwa langkah ini akan merangsang minat masyarakat untuk memiliki rumah, sekaligus memberikan dorongan pada sektor kredit pemilikan rumah (KPR) perbankan.

Pemerintah memiliki fokus khusus pada segmen primary market yang masih memiliki kebutuhan perumahan yang tinggi.

Putrama mengungkapkan bahwa kebijakan insentif PPN yang sebelumnya berlaku pada periode 2021-2022 telah berhasil meningkatkan permintaan KPR dalam kisaran 5% hingga 20%.

Dengan kondisi pasar yang saat ini sangat baik, ia optimis bahwa dampak positif insentif terbaru ini dapat lebih signifikan.

“Kami akan terus mendorong pertumbuhan BNI Griya, dengan target pertumbuhan di atas 10% pada tahun 2023. Tren positif ini diharapkan dapat berlanjut di tahun-tahun mendatang,” ungkap Putrama.

BNI Griya aktif menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Perusahaan Umum Pembangunan Perumahan Nasional (Perum Perumnas) dan developer properti lainnya, untuk menjawab kebutuhan pengurangan backlog nasional.

Baca juga :  Radiasi Nuklir Di Serpong, Apakah Disengaja?

Selain itu, BNI Griya terus mengoptimalkan kanal digital melalui platform BNI DigiGriya, memudahkan akses nasabah untuk mencari properti, berkonsultasi dengan tenaga pemasar, dan mengajukan KPR melalui satu platform terintegrasi.

“Dengan platform ini, nasabah dapat dengan mudah melakukan pencarian properti di wilayah mana pun, kapan pun.

Mereka juga dapat berkomunikasi langsung dengan tenaga pemasar, serta mengajukan KPR melalui formulir elektronik BNI. Semua dapat diakses dalam satu platform,” tambahnya.

Dengan antisipasi lonjakan minat beli yang dihasilkan oleh insentif PPN ini, BNI Griya berkomitmen untuk terus mendukung kebutuhan perumahan masyarakat Indonesia dan berperan aktif dalam pertumbuhan sektor properti.

Tinggalkan Balasan