Perubahan Nama Halte Busway: Pahami Pergantian Nama di Seluruh Koridor!

Perubahan Nama Halte Busway: Pahami Pergantian Nama di Seluruh Koridor!
tangkpan layar tempo

MATRANEWS.id — Perubahan nama halte Transjakarta. Tahukah Anda?

Perubahan Nama Halte Busway: Pahami Pergantian Nama di Seluruh Koridor!

Sejak Jumat, 12 Januari 2024, para pengguna busway di Jakarta harus memperhatikan perubahan signifikan dalam sistem transportasi mereka.

Sejumlah halte busway di seluruh koridor mengalami pergantian nama, membuat pentingnya bagi rekan-rekan pengguna busway untuk mengafalkan nama-nama baru ini agar tidak ketinggalan atau kebingungan dalam perjalanan mereka.

Berikut adalah perubahan nama halte busway untuk setiap koridor:

Koridor 1

1.Karet Sudirman menjadi Karet
2.Dukuh Atas 1 menjadi Dukuh Atas
3.Bank Indonesia menjadi Kebon Sirih
4.Monas menjadi Monumen Nasional
5.Olimo menjadi Taman Sari
6.Kali Besar Barat menjadi Kali Besar
7.Museum Fatahillah menjadi Museum Sejarah Jakarta

Koridor 2

1.Pulogadung 1 menjadi Pulo Gadung
2.ASMI menjadi Perintis Kemerdekaan
3.Cempaka Timur menjadi Cempaka Mas
4.RS Islam menjadi Sumur Batu
5.Cempaka Tengah menjadi Cempaka Baru
6.Ps Cempaka Putih menjadi Pasar Cempaka Putih
7.Senen menjadi Pasar Senen
8.Atrium menjadi Senen Raya
9.Deplu menjadi Pejambon
10.Gambir 1 menjadi Gambir
11.Monas menjadi Monumen Nasional

Koridor 3

1.Dispenda Samsat Barat menjadi Pulo Nangka
2.Indosiar menjadi Damai
3.Grogol 1 menjadi Grogol
4.RS Sumber Waras menjadi Roxy
5.Monas menjadi Monumen Nasional

Koridor 4

1.Pulogadung 2 menjadi Pulo Gadung
2.Ps. Pulogadung menjadi Pasar Pulo Gadung
3.TU Gas menjadi Pemuda Merdeka
4.Sunan Giri menjadi Kayu Jati
5.UNJ menjadi Rawamangun
6.Pramuka BPKP menjadi Simpang Pramuka
7.Pramuka LIA menjadi Pramuka Sari
8.Matraman 2 menjadi Flyover Pramuka
9.Dukuh Atas 2 menjadi Galunggung

Baca juga :  BULOG Pastikan Mampu Atasi Lonjakan Kebutuhan Beras Tak Terduga

Koridor 5

1.Gunung Sahari Mangga Dua menjadi Gunung Sahari
2.Budi Utomo menjadi Lapangan Banteng
3.Salemba UI menjadi Salemba
4.Salemba Carolus menjadi Paseban
5.Matraman 1 menjadi Matraman
6.Slamet Riyadi menjadi Kesatrian
7.Pasar Jatinegara menjadi Bali Mester
8.Jatinegara RS Premier menjadi Jatinegara

Koridor 6

1.Departemen Pertanian menjadi Simpang Ragunan
2.SMKN 57 menjadi Jati Barat
3.Imigrasi menjadi Warung Buncit
4.Kuningan Timur menjadi Underpass Kuningan
5,Departemen Kesehatan menjadi Kuningan
6.GOR Soemantri menjadi Rasuna Said
7.Setiabudi Utara menjadi Setiabudi
8.Latuharhary menjadi Flyover Kuningan
9.Dukuh Atas 2 menjadi Galunggung

Koridor 7

1.RS Harapan Bunda menjadi Trikora
2.Ps. Induk Kramat Jati menjadi Pasar Induk
3.Ps. Kramat Jati menjadi Kramat Jati
4.PGC 1 menjadi Cililitan
5.BKN menjadi Cawang Cililitan
6.Cawang UKI menjadi Cawang Sentral
7.BNN menjadi Cawang
8.Cawang Otista menjadi Cawang Baru

Koridor 8

1.Pondok Indah 1 menjadi Underpass Lebak Bulus
2.Pondok Indah 2 menjadi Pondok Indah
3.Tanah Kusir Kodim menjadi Tanah Kusir
4.Kebayoran Lama Bungur menjadi Bungur
5.Pasar Kebayoran Lama menjadi Kebayoran
6.Permata Hijau RS Media menjadi Arteri
7.Kedoya Assiddiqiyah menjadi Kedoya Panjang
8.Kedoya Green Garden menjadi Kedoya
9.Indosiar menjadi Damai
10.Grogol 2 menjadi Grogol Reformasi
11.S Parman Podomoro City menjadi Tanjung Duren
12.Tomang Mandala menjadi Tomang Raya
13.RS Tarakan menjadi Tarakan

Koridor 9

1.Garuda Taman Mini menjadi Makasar
2.Cawang UKI menjadi Cawang Sentral
3.BNN menjadi Cawang
4.Cawang Ciliwung menjadi Ciliwung
5.Cikoko St. Cawang menjadi Cikoko
6.Tebet Eco Park II menjadi Tebet Eco Park
7.Pancoran Barat menjadi Pancoran
8.Kuningan Barat menjadi Simpang Kuningan
9.Gatot Subroto Jamsosek menjadi Denpasar
10.Gatot Subroto LIPI menjadi Widya Chandra
11.Senayan JCC menjadi Senayan
12.Slipi Petamburan menjadi Petamburan
13.Slipi Kemanggisan menjadi Kemanggisan
14.RS Harapan Kita menjadi Kota Bambu
15.S Parman Podomoro City menjadi Tanjung Duren
16.Grogol 2 menjadi Grogol Reformasi
17Latumeten St. Grogol menjadi Kali Grogol

Baca juga :  Densus Digital: "Tim Kampanye Pilkada dan Pilpres sudah berani membeli data netizen. Bukan Bocor!"

Dengan mengingat perubahan nama halte-halte ini, diharapkan rekan-rekan pengguna busway dapat dengan mudah beradaptasi dan melanjutkan perjalanan mereka tanpa hambatan.

Semoga informasi ini bermanfaat untuk mempermudah perjalanan Anda dengan busway!

Tinggalkan Balasan